Selain itu, virus hepatitis juga bisa menular melalui kontak fisik dengan pasien yang terpapar virus tersebut, paparan cairan tubuh pasien hepatitis, dan hubungan seksual tanpa kondom, serta sering berganti pasangan seksual.
5. Efek samping obat-obatan
Hampir semua obat-obatan yang dikonsumsi akan diolah di dalam hati. Jika obat yang dikonsumsi dosisnya terlalu tinggi atau digunakan dalam waktu yang terlalu lama, hal ini bisa berisiko menyebabkan efek samping berupa gangguan fungsi hati.
Oleh sebab itu, Anda perlu membaca petunjuk penggunaan obat dengan saksama dan konsumsilah obat-obatan sesuai rekomendasi atau anjuran dokter.
6. Konsumsi suplemen herba berlebihan
Iming-iming kualitas suplemen herbal atau alami tetap tidak menjamin keamanan produk tersebut sepenuhnya. Beberapa suplemen herbal yang mengklaim dapat memperbaiki fungsi hati pun juga belum terbukti secara medis.
Sebaliknya, sebagian obat-obatan herbal, seperti cascara, kaparal, comfrey, kava, dan ephedra, justru bisa membahayakan organ hati. Jadi, sebaiknya berhati-hatilah dalam mengonsumsi suplemen herbal, apalagi jika Anda menderita penyakit tertentu.
Cara Mencegah Penyakit Hati
Hati merupakan organ yang berperan penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Hal ini tentu membuat organ ini harus dijaga kesehatannya agar tidak sampai terkena penyakit hati. Untuk mencegah penyakit hati dan menjaga kesehatan organ ini, Anda bisa melakukan beberapa tips berikut:
- Jaga berat badan tetap ideal dengan membatasi asupan kalori dan olahraga rutin.
- Konsumsi makanan bergizi seimbang dan menjauhi minuman beralkohol.
- Gunakan kondom saat berhubungan intim dan hindari berganti pasangan seksual.
- Dapatkan imunisasi untuk melindungi hati, yaitu vaksinasi hepatitis B.
- Konsumsi obat-obatan sesuai dosis. Konsultasikan kepada dokter jika ingin mengonsumsi suplemen herbal, seperti milk thistle, bersamaan dengan obat-obatan.
- Jauhi narkoba, khususnya narkoba suntik yang digunakan bersamaan dengan orang lain. Hindari pula pemakaian jarum yang tidak steril dan bekas pakai.
- Gunakan alat pelindung diri, seperti masker, pakaian berlengan panjang, dan sarung tangan, serta pastikan ruangan memiliki ventilasi yang baik saat menyemprotkan cairan kimia, seperti pembersih rumah tangga, insektisida, fungisida, dan cat.
Selain itu, penting juga bagi Anda untuk rutin melakukan pemeriksaan kesehatan atau medical check-up secara rutin ke dokter guna memastikan fungsi hati tetap baik. Organ hati yang sudah sakit parah bisa saja rusak secara permanen sehingga tidak bisa kembali sehat seperti semula.